Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

OPINI: Jejak Pertumbuhan Ekonomi dan Sosial China di Usia Ke-70

Gambar
China, di usia ke-70 menjulang dengan karakteristik asertif dan berwawasan terbuka. Hal ini dimanifestasikan dalam mega proyek Inisiatif Sabuk dan Jalan atau Belt and Road Initiative (BRI).  Usai sudah era Taoguangyanghui, prinsip yang dipegang Deng Xiaoping dan penerusnya dalam mengelola relasi China dengan dunia luar. Pada masa itu China memutuskan tidak menonjolkan diri dan menjaga jarak yang sehat dari politik internasional. Banyak faktor yang mendorong munculnya karakter China yang lebih asertif dan berwawasan terbuka. Kepercayaan diri yang disebabkan oleh majunya di berbagai bidang, keberhasilan mengelola ekses kapasitas produksi, mengkonsolidasi posisi strategis di kawasan, dan lainnya. Namun, yang paling utama adalah kepentingan penguasa saat ini untuk menciptakan lingkungan eksternal yang kondusif bagi keberlanjutan laju ekonomi China. Prestasi prima selama tujuh dekade Sepanjang sejarah modern China, tujuan pertumbuhan ekonomi menempati posisi dominan dalam tata kelola n

Akurat.Co: China Pengkonsumsi Batu Bara Tertinggi di Dunia, Indonesia Peringkat Sembilan

Gambar
China masih menjadi pengguna batu bara tertinggi di dunia sebagai bahan bakar utama pembangkit energi di negara tersebut dibanding negara lainnya. Berdasarkan data dari Pakar kebijakan ekonomi China, Christine Susanna Tjhin kepada ANTARA di Jakarta, Senin (4/11/2019), pada tahun 2018 China mengkonsumsi batu bara sebesar 1.907 MTOE per tahun. Aktivitas penambangan batu bara yang terlihat dari atas kawasan Kalimantan Timur, Jumat (9/11/2018). Jumlah tersebut menjadikan China sebagai urutan pertama negara di dunia sebagai pengguna batu bara. Sedangkan di posisi kedua ditempati oleh India dengan jumlah konsumsi per tahun adalah 452 MTOE per tahun. Menurut Christine, jumlah antara China dan India yang berada di posisi pertama dan kedua memiliki ketimpangan yang terpaut jauh. Di posisi ketiga ditempati oleh Amerika dengan total konsumsi per tahun pada 2018 sejumlah 317 MTOE. Sedangkan Indonesia berada di peringkat sembilan dengan jumlah konsumsi 62 MTOE, berada di bawah Jerman dengan ju

TEMPO.CO: Konsumen Batu Bara Terbesar, Cina Banyak Investasi di Tambang RI

Gambar
Dengan konsumsi batu bara sebesar 1.907 metrik ton per tahun, Cina merupakan konsumen batu bara tertinggi di dunia. Cina menggunakan batu bara sebagai bahan bakar utama pembangkit energi industrinya. Pakar kebijakan ekonomi Cina, Christine Susanna Tjhin mengatakan, di bawah Cina ditempati oleh India dengan jumlah konsumsi per tahun adalah 452 metrik ton. Di posisi ketiga ditempati oleh Amerika dengan total konsumsi per tahun pada 2018 sejumlah 317 metrik ton (MTOE). "Selisih antara Cina dan India yang berada di posisi pertama dan kedua terpaut jauh," kata Christine kepada Antara, Senin 4 November 2019. Menurut Christine, konsumsi batu bara yang sangat besar itulah, yang membuat Cina banyak berinvestasi pada tambang batu bara di Indonesia. Selain itu harga batu bara masih juga dinilai kompetitif. "Walaupun sekarang banyak tren negatif mengenai batu bara mengingat memiliki dampak yang buruk bagi lingkungan ya," kata Christine. Indonesia sebagai produsen batu bara

CNN: Alasan China Banyak Investasi Tambang Batu Bara Indonesia

Gambar
China merupakan pengguna batu bara tertinggi di dunia. Pasalnya, batu bara menjadi bahan bakar utama pembangkit energi di negara tersebut. Dikutip dari Antara, China mengkonsumsi batu bara sebesar 1.907 MTOE per tahun dan menjadi yang tertinggi di dunia. Pakar kebijakan ekonomi China Christine Susanna Tjhin mengungkap tingginya konsumsi batu bara tersebut menjadi salah satu faktor China banyak investasi pada tambang batu bara Indonesia. Sementara, negara kedua yang banyak mengkonsumsi batu bara ditempati oleh India dengan jumlah konsumsi 452 MTOE per tahun. Christine mengungkap konsumsi batu bara posisi pertama dan kedua terpaut jauh. Di posisi ketiga ditempati oleh Amerika Serikat dengan total konsumsi 317 MTOE. Sedangkan, Indonesia berada di peringkat sembilan dengan konsumsi 62 MTOE. Berdasarkan penelitian Christine, pemakaian batu bara terbesar di China justru berasal dari daerah pedesaan daripada kota. Hal ini terlihat dari emisi rumah tangga pada 2015 yang disumbangkan dari de

Antara News: China Disebut Sebagai Pengguna Batu Bara Tertinggi di Dunia

Gambar
China masih menjadi pengguna batu bara tertinggi di dunia sebagai bahan bakar utama pembangkit energi di negara tersebut dibanding negara lainnya. Berdasarkan data dari Pakar kebijakan ekonomi China, Christine Susanna Tjhin kepada ANTARA di Jakarta, sebagaimana disalin dari ANTARA , pada tahun 2018 China mengkonsumsi batu bara sebesar 1.907 MTOE per tahun. Jumlah tersebut menjadikan China sebagai urutan pertama negara di dunia sebagai pengguna batu bara. Sedangkan di posisi kedua ditempati oleh India dengan jumlah konsumsi per tahun adalah 452 MTOE per tahun. Menurut Christine, jumlah antara China dan India yang berada di posisi pertama dan kedua memiliki ketimpangan yang terpaut jauh. Di posisi ketiga ditempati oleh Amerika dengan total konsumsi per tahun pada 2018 sejumlah 317 MTOE. Sedangkan Indonesia berada di peringkat sembilan dengan jumlah konsumsi 62 MTOE, berada di bawah Jerman dengan jumlah konsumsi sebanyak 66 MTOE. Berdasarkan penelitian Christine, pemakaian batu bara d

Tirto.Id: Di Balik Alasan Cina Berinvestasi di Tambang Batu Bara Indonesia

Gambar
Tingginya konsumsi Cina akan batu bara sebagai bahan bakar utama pembangkit listrik dinilai menjadi salah satu faktor Negeri Panda itu berinvestasi pada tambang batu bara di Indonesia. "Cina adalah pengguna batu bara tertinggi di dunia, dan menjadi salah satu faktor Cina banyak berinvestasi pada tambang batu bara di Indonesia," sebut pakar kebijakan ekonomi Cina, Christine Susanna Tjhin dikutip dari Antara, Senin (04/11/2019). Berdasarkan data dari Christine, konsumsi batu bara Cina mencapai 1.907 MTOE pada 2018. Jumlah itu hampir lima kali lipat dari konsumsi India sebanyak 452 MTOE per tahun. Padahal, India adalah negara dengan konsumsi batu bara terbanyak ke-2 di dunia. Posisi ketiga ditempati oleh AS dengan total konsumsi per tahun pada 2018 sejumlah 317 MTOE. Adapun Indonesia berada di peringkat kesembilan dengan jumlah konsumsi 62 MTOE, atau berada di bawah Jerman dengan jumlah konsumsi 66 MTOE Berdasarkan penelitian Christine, sebagian besar pemakaian batu bara di Cina

Antara: China masih bergantung pada batu bara untuk energi

Gambar
Pengamat kebijakan China, Christine Susanna Tjhin mengatakan bahwa negeri Tirai Bambu tersebut masih mayoritas bergantung pada batubara untuk pasokan bahan bakar sumber energi. "China itu masih tergantung sama batubara, karena pembangkit listrik mereka mayoritas masih mengandalkan suplai batubara," kata Christine di Jakarta, Kamis. Saat berdiskusi yang diadakan oleh Perkumpulan Aksi Ekologi dan Emansipasi Rakyat (AEER), Christine membahas mengenai bagaimana negara China membangun kebijakan mengenai konsumsi batubara dan dampaknya terhadap lingkungan. Lebih lanjut Christine mengatakan bahwa China mampu mengkombinasikan antara anggaran negara mereka yang besar dan pengembangan teknologi untuk memaksimalkan pasokan energi. China sendiri saat ini masih menjadi penghasil energi yang besar namun juga mengkonsumsi energi yang besar pula. Menurut dia, hal tersebut merupakan dampak dari negara yang memiliki banyak populasi penduduk. Berdasarkan data, sebesar 69 persen energi di Cina

OPINION: (Anti) Corruption in China’s Belt and Road Initiative

Gambar
Early this year, Laode Syarif, the deputy chief of the Corruption Eradication Commission (KPK), asked the government to be careful with investments from China, citing data from the United States Department of Justice on enforcement of the Foreign Corrupt Practices Act (FCPA). The data show 83 FCPA cases involving conduct in China — more than any other country by far, although it turns out all the cases involved multinational corporations operating in China. “If a European or American investor gets caught bribing officials in a foreign country, they will be punished back home. That doesn’t happen in China, or in Indonesia,” Laode said. That is true, albeit partly. One example is the graft case involving Malaysia’s former prime minister, Najib Razak. While investigation reports on Najib are manifold, we have barely heard news about any investigation in China into the Chinese counterpart who was linked to the 1Malaysia Development Berhad project or other China-linked projects

OPINI: Tujuh Dekade Diplomasi Tiongkok

Gambar
Perang dagang antara Amerika (AS) dengan Tiongkok (RRT) merupakan momok terbesar di kawasan saat ini. Bagaimana RRT, yang selama ini dipandang cenderung reaktif terhadap AS, akan merespon situasi tersebut? Ada baiknya kita menilik perjalanan diplomasi Tiongkok modern selama ini.  Pres. Donald Trump dan Melania Trump serta Pres. Xi Jinping dan Peng Liyuan  di Istana Terlarang, Beijing,  8 November 2018 Sejarah Awal Di awal berdirinya RRT, kebijakan luar negeri RRT terfokus pada kebijakan “bersandar ke satu sisi” (Kubu Sosialis, utamanya, dan Kubu Dunia Ketiga)” dan di saat yang bersamaan juga menyambut baik Gerakan Non-Blok KTT Bandung. Diplomasi RRT mengalami kemunduran drastis dan bahkan menutup diri di puncak Revolusi Budaya di sekitar 1960an. Perubahan tatanan dunia di awal 1970 mendorong RRT untuk menjalankan diplomasi segitiga dengan Amerika dan Uni Soviet. Setelah wafatnya Mao dan usainya kemelut revolusi di akhir 1970an, akhirnya diplomasi RRT mendapat postur baru setelah

OPINI: Sapta Dasawarsa China

Gambar
Jakarta (ANTARA) -- Di usia ke-70 tahun, China menjulang dengan karakteristik yang lebih asertif dan berwawasan keluar sebagaimana terwujud dalam mega proyek Inisiatif Sabuk dan Jalan (Belt and Road Initiative atau BRI). Usai sudah era Tāoguāngyǎnghuì – prinsip yang dipegang Deng Xiaoping dan penerus-penerusnya dalam mengelola relasi China dengan dunia luar, di mana China lebih baik tidak menonjolkan diri dan menjaga jarak yang sehat dari politik internasional.  Banyak faktor yang dipandang sebagai motivasi di balik karakteristik ini – menguatnya rasa percaya diri karena kemajuan di berbagai bidang, mengelola ekses kapasitas produksi, mengkonsolidasi posisi strategis di kawasan dan lainnya. Namun, yang paling esensial adalah kepentingan rejim penguasa untuk menciptakan lingkungan eksternal yang kondusif bagi keberlanjutan laju ekonomi China.  Prestasi Prima Tujuh Dekade Sepanjang sejarah modern China, tujuan pertumbuhan ekonomi menempati posisi dominan dalam tata kelola neg

GP Ansor Bertemu Paus Francis di Vatikan

Gambar
Rombongan Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (PP GP) Ansor berbincang dengan Paus Fransiskus di Gereja Basilica Vatikan. Rombongan GP Ansor yang dipimpin Gus Yaqut memang terlihat menonjol dibanding tamu VIP lainnya. Mereka ber-peci dan ber-batik. Saat Paus beranjak pergi setelah ceramah singkatnya usai, Purwadi, Ketua GP Ansor Riau berteriak-teriak memanggil Paus dengan bahasa Inggris, " Papa...papa, kami dari Indonesia. Perjalanan 20 jam dengan pesawat untuk ke sini. Bolehkah kami menyalami Papa? " Paus langsung menoleh dan memanggil rombongan Ansor untuk masuk ke ruang steril yang dijaga penuh para pengawal. Sejumlah pengawal Paus pun langsung mendatangi mereka dan mempersilahkan rombongan Ansor untuk mendekat ke Paus. " Assalamu alaikum ," sambut Paus sambil menyalami mereka satu per satu. Gus Yaqut lantas menyampaikan misi kedatangannya ke Vatikan. Ia juga minta Paus mendoakan bangsa Indonesia. " I pray for You. You pray for me. We are brothers (Saya berdoa u

Selamat Jalan, Eyang Habibie

Gambar
Catatan pribadi seorang perempuan Tionghoa tentang  peran Presiden BJ Habibie dalam  perjuangan melawan diskriminasi Tionghoa di Indonesia. Pada bulan September 2013, Presiden RI ke-tiga BJ Habibie melakukan kunjungan ke Tiongkok dalam rangka peluncuran buku “Habibie dan Ainun” edisi Bahasa Mandarin, didampingi oleh salah satunya, kembaran saya, Ima Abdulrahim, Direktur Eksekutif The Habibie Centre saat itu. Setiba di Beijing, Ima menghubungi saya yang saat itu masih wara-wiri di sana untuk lepas kangen dan cari waktu jalan-jalan. Saat itu pula, Ima mempertemukan saya dengan beliau. Agak deg-degan juga awalnya karena di kepala saya begitu banyak pertanyaan mengenai seperti apa sebenarnya beliau ini, Di sejumlah kalangan Tionghoa, sejak lama ada kekhawatiran mengenai apakah seorang BJ Habibie itu “anti-Cina” atau tidak. Berbagai rumor pernah saya dengar sejak lama. Tambahan lagi cerita-cerita dan rumor-rumor soal “seteru” CSIS dan ICMI yang tak jarang dibalur nuansa p

Medcom.id: 香港数百万抗议者聚集坚持和平示威

美都新闻网 8 月 19 日(综合报道) : 香港反“逃犯条例”修订引发的抗争已经持续11个周末发生。据外媒报道,周日(18日),香港数一百多万抗议者冒着大雨走上街头,在维多利亚公园集合,他们撑着雨伞使街道形成“雨伞之河”。 据美国之音19日的报道,发起18日大游行的香港民主派团体“民间人权阵线(民阵)”表示,当天香港有多达170万人响应了“一齐和理非一日(和平、理性、非暴力)”的大游行号召。民阵称:“没有警察,就没有伤害!”。 据报道,民阵的梁颖敏告诉美联社说,他们希望周日的集会是和平的。她说:“我们希望,我们能向世界展示,香港人民可以完全和平”。 周日晚上10点许,港府发言人也发出新闻稿说:“集会期间大致和平”,但表示,由于参与者占用了港岛多条主要干道,路面交通大受影响,对市民造成不便。 报道引述路透社称,参加周日游行和集会的人数之多表明,香港这场“反送中”抗议活动仍赢得香港人广泛的支持,尽管上周抗议导致香港机场瘫痪,进港和出港航班停飞两天。 与此同时,位于现场的美都新闻电台记者凯文(Kevin Egan)报道称 : “维多利亚公园周围的街道上挤满了数一百多万抗议者。建议在香港的印尼公民不要靠近维多利亚公园。” 香港特区的示威行动最近两个月以来持续进行,香港特区的行动目前已趋向于无政府状态,示威者袭击警方,破坏了香港的和平局势,影响了该地区的投资业,香港经济也下降到最近10内以来的最低点。数万名示威者在机场集会,导致全球最繁忙的交通枢纽之一陷于瘫痪。 抗议者基本上有五项诉求:包括 彻底撤回逃犯条例; 撤回6.12暴动定性; 必不追究反送中抗争者;成立独立委员会,彻查警方滥权滥暴及元朗暴力事件;以及全面落实双真普选。 抗议活动导致香港国际机场陷于瘫痪后受到全球关注,因此,中国在采取行动时趋于谨慎行事。 相比于30年前回应天安门抗议浪潮事件,北京倾向于采取遏制态度。 国际问题观察员Christine Susanna Tjhin说:“如果像天安门这样的事件重演,那么经过精心打造的中国形象将在瞬间被摧毁。北京本身正在推动‘一带一路’成为跨界发展合作的平台。"

Medcom.id: Hong Kong Disorot Dunia, Tiongkok Lebih Berhati-hati

Gambar
Pemerintah pusat Tiongkok relatif menahan diri dalam merespons meningkatnya ketegangan di Hong Kong. Langkah ini berbeda dengan cara mereka merespons gerakan massa di Tiananmen 30 tahun silam.  Pengamat isu internasional Christine Susanna Tjhin menilai ada beberapa perbedaan situasi antara Hong Kong dan Tiananmen yang menjadi bahan pertimbangan pemerintah Tiongkok. "Dalam hal motivasi politik, demonstrasi yang terjadi di Hong Kong, utamanya lebih ditargetkan kepada pemerintah setempat, dalam hal ini protes terhadap Rancangan Undang-Undang (RUU) Ekstradisi yang diusulkan oleh administrasi Carrie Lam secara terburu-buru tanpa mengindahkan masukan-masukan dari berbagai pihak," tutur Christine kepada Medcom.id, Sabtu, 17 Agustus 2019. Karena kemarahan demonstran Hong Kong lebih ditujukan kepada pemerintahan Carrie Lam, Presiden Tiongkok Xi Jinping cenderung lebih berhati-hati demi mengantisipasi dampak-dampak buruk yang mungkin terjadi. "Karena secara tidak langsung kete

Serial Terpopuler di China: The Longest Day in Chang'An 长安十二时辰

Gambar
Kalau anda penikmat drama sejarah China, mungkin anda bisa menikmati serial televisi online ini,  "The Longest Day in Chang'An 长安十二时辰". Sinematografinya keren banget. Plot menarik & adegan laga cukup intens. Komitmen & apresiasi terhadap representasi budaya periode Dinasti Tang di dalam serial ini banyak dipuji oleh kritikus film, termasuk para aktor aktris yang terlibat. Dinasti Tang (618-907 SM)  merupakan jaman emas perkembangan budaya & kesenian China di mana sejumlah reformasi & upaya memajukan berbagai aspek kehidupan getol dilaksanakan - termasuk tata kelola pemerintahan, struktur sosial, militer, pendidikan & praktek religius. (Ini juga periode di mana Wu Zetian, kaisar perempuan satu2nya di China, bertahta). Serial ini mengisahkan dua tokoh protagonis Li Bi (pejabat muda jenius) & Zhang Xiaojing (mantan tentara yg sempat dipenjara) di dalam kemelut dinamika 24 jam sebelum Festival Lampion terbesar di Chang'An (sekarang dikenal

China CCTV Interview: US China Trade War

Gambar
It is ironic for the United States to pursue protectionism and stir up economic friction since it had long championed for globalization and free market practices in the past, said an Indonesian scholar on international issues. Christine Susanna Tjhin, senior researcher at the Department of International Relations, Centre for Strategic and International Studies in Indonesia, made the remark while commenting on the ongoing trade friction between China and the U.S. during an interview with China Central Television (CCTV) recently. Tjhin said, "It's a bit of an ironic situation, I guess, because the United States in the past has been a long champion for globalization and also free market practices and everything." She also expressed her worries about the negative impacts the escalating trade dispute would exert on members of the ASEAN, as well as on the global economy. "If the situations continue to unfold, not only that the trade war continue between United States and

CNC Interview: China's Two Sessions March 2019

Gambar
China's national legislature and the country's national political advisory body will start their annual sessions next month. Correspondent from China Xinhua News Network Corporation (CNC) sat down with an Indonesian expert on China to discuss the global significance of China's upcoming two Sessions. During the interview, Christine Susanna Tjhin said decisions which will be made at this year's two sessions will have a global impact. Christine Susanna Tjhin , Indonesian Expert in the interview said, "It is actually going to be very important because it is happening during a very momentous time in the global situation especially now the global attention is being directed to the US-China trade war. There are a lot of economic issues the two sessions have to address not just because it is affecting China domestic economies but it affects other countries in the global community." A draft Foreign Investment Law will be submitted to China's national